Kembali
Tips & Berita Usaha Terkini

Tetap Menjaga Produktivitas Saat Berpuasa

Oleh Yoga
Share
Copy
asdasd
Tetap Menjaga Produktivitas Saat Berpuasa

Menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan sering kali membuat kita merasa malas-malasan dan kurang produktif. Apalagi di masa pandemi seperti saat ini, banyak aktivitas yang dikurangi sehingga semakin menurunkan tingkat produktivitas yang dilakukan sebelumnya.

Padahal, dengan berpuasa bukanlah menjadi suatu alasan untuk menghabiskan waktu secara percuma. Sudah seharusnya Anda tetap menjalankan aktivitas secara seimbang, baik dalam pekerjaan maupun ibadah. Berikut kami sampaikan beberapa cara menjaga produktivitas meskipun tengah berpuasa.

  • Olahraga Ringan


Kendati tengah berpuasa, Anda jangan sampai melewatkan kegiatan olahraga secara rutin. Menjalankan rutinitas berolahraga sangat bermanfaat supaya Anda tetap bugar dan produktif selama menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan.

Terlebih di masa pandemi seperti saat ini, rutin berolahraga tentu saja juga akan meningkatkan imunitas tubuh sehingga Anda dapat lebih mudah terhindar dari virus. Jadi, selain lebih sehat, fisik Anda juga akan tetap terjaga ideal.

Adapun olahraga yang dijalankan sebaiknya berintensitas ringan dan tidak banyak menguras energi. Pilihlah jenis olahraga yang dapat dijalankan secara singkat namun efektif, serta cari waktu yang sesuai seperti menjelang atau setelah berbuka puasa.

  • Atur makan


Selama berpuasa, tubuh kita cenderung mendapatkan asupan makanan yang lebih sedikit. Oleh karenanya, kita harus senantiasa menjaga makanan yang dikonsumsi supaya tetap optimal dalam menjalankan ibadah puasa.

Disarankan untuk menghindari makanan berminyak terlalu banyak pada saat sahur karena dapat membuat kita lebih mudah merasa haus dan lemas. Begitu juga dengan makanan yang lebih banyak mengandung karbohidrat, sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu berlebihan karena dapat membuat kita mudah mengantuk.

  • Perbanyak makan buah


Mencukupi kebutuhan sayur dan buah saat berpuasa sangat dianjurkan. Dengan sayur dan buah yang cukup, kebutuhan akan vitamin, mineral, dan nutrisi penting lainnya akan terpenuhi. Anda dapat memilih buah apapun dan pastikan rutin dikonsumsi pada saat sahur maupun berbuka sehingga tetap fit dan produktif selama berpuasa.

Adapun buah-buahan yang baik dikonsumsi pada saat berpuasa misalnya semangka, pisang, hingga alpukat. Buah semangka dapat Anda pilih karena kandungan air yang melimpah, apalagi pada saat berpuasa, cairan dalam tubuh tentu akan berkurang. Dengan mengonsumsi semangka, maka cairan tubuh akan kembali terisi.

Buah pisang dan alpukat juga disarankan menjadi buah yang sering dikonsumsi pada saat ibadah puasa. Kandungan potasium yang tinggi di dalam pisang sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Begitu juga dengan zat besi, vitamin B, serat, dan karbohidrat yang ada pada pisang dan alpukat berguna untuk memberi pasokan energi selama menjalankan puasa.

  • Minum Air Putih Secukupnya


Anda tentu sudah mengetahui jika secara umum, asupan air untuk tubuh setidaknya adalah 2 liter per hari yang kurang lebih setara dengan 8 gelas air putih. Selama berpuasa, kita cenderung tidak minum selama seharian, hal ini tentunya akan menyebabkan cairan tubuh berkurang hingga memicu terjadinya dehidrasi.

Kendati demikian, Anda bisa tetap menjaga asupan cairan meskipun harus berpuasa selama lebih dari 12 jam. Adapun caranya, yakni dengan menggunakan metode 2-4-2, atau meminum 2 gelas air putih saat berbuka, 4 gelas air putih saat makan malam, dan 2 gelas air putih saat sahur.

Pembagian untuk minum air putih ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan, misalnya dengan meminum segelas air putih sebelum dan sesudah makan berbuka maupun sahur, ditambah dengan satu gelas air putih sebelum dan setelah sholat tarawih, serta segelas air putih sebelum tidur dan saat bangun tidur.

  • Mengatur Waktu Tidur


Banyak orang menghabiskan waktu untuk menunggu bedug maghrib dengan tidur seharian. Atau, ada juga yang harus bekerja namun dengan porsi yang berlebihan sehingga harus terus menerus lembur. Tentunya, hal ini kurang bagus untuk menjaga produktivitas tubuh.

Mengatur waktu tidur supaya tetap cukup adalah hal yang perlu Anda lakukan. Buat jadwal kegiatan dan jadwal istirahat, serta lakukan secara konsisten. Hindari lembur yang terlalu sering dengan membuat prioritas pekerjaan supaya Anda tetap produktif, aktivitas lain tidak terganggu, dan energi dalam tubuh tidak cepat terkuras.

  • Jangan Mengkonsumsi Nikotin


Bagi sebagian orang, berhenti merokok adalah hal yang tidak mudah untuk dilakukan. Berbagai alasan kerap diungkapkan seperti mulut terasa asam, tenggorokan terasa gatal, dan efek psikologis lainnya. Padahal di bulan puasa ini, Anda dapat mencoba berhenti merokok supaya tubuh tetap bugar dan produktif.

Dalam rokok, terdapat kandungan nikotin, tar, dan senyawa karbon monoksida yang akan menimbulkan dampak berbahaya jika masuk ke tubuh saat perut kosong berjam-jam. Berbagai zat tersebut akan terus mengendap dalam tubuh selama berjam-jam sehingga dapat menyebabkan peningkatan risiko kesehatan jantung, paru-paru, dan organ tubuh lainnya.

Baca juga :