Pentingnya Mengetahui Jangka Waktu Kadaluarsa Produk Makeup yang Digunakan
Oleh Della - Marcomm
Share
Pentingnya Mengetahui Jangka Waktu Kadaluarsa Produk Makeup yang Digunakan
Karena adanya aturan dalam peredaraan makeup di Indonesia, tentu membuat konsumen lebih mudah dalam mengetahui informasi tentang masa kadaluarsa produk makeup. Informasi ini biasanya bisa ditemukan pada bagian kemasan produk kecantikan yang digunakan. Ada beberapa simbol yang biasanya digunakan oleh para setiap produsen.
Jenis kode yang biasa digunakan yaitu M (month/bulan) dan Y (Year/Tahun). Jika dalam sebuah produk tertulis 2Y maka bisa dikatakan bahwa ketahanannya mencapai 2 tahun mulai dari pertama kali dibuka. Bagi Kamu yang selalu menggunakan makeup kemana-mana, penting untuk mengetahui hal ini. Berikut adalah jangka waktu kadaluarsa makeup yang umum digunakan.
Jangka Waktu Kadaluarsa Makeup
1. Foundation Cair
Siapa sangka bahwa ternyata foundation cair tidak memiliki masa kadaluarsa yang panjang. Kamu hanya bisa menggunakan produk ini dalam jangka waktu 12 – 18 bulan setelah dibuka. Jika produk sudah melewati jangka waktu tersebut maka segera buang dan hentikan penggunaannya. Selain itu pilihlah penggunaan foundation cair dengan botol pump.
Ciri-ciri masa kadaluarsa produk makeup ini sudah habis yaitu teksturnya yang sudah berubah menjadi cairan terpisah atau warnanya yang memudar. Jika Kamu memiliki produk foundation cair, mak pastikan bahwa penyimpanannya dilakukan dengan benar seperti di dalam suhu ruang, jauh dari panas langsung, tempat kering, dan tidak lembab.
2. Lipstik
Produk kosmetik yang satu ini tentu sangat wajib digunakan. Kamu bisa menggunakan produk ini selama 6 bulan pakai setelah dibuka. Jika lipstik tersebut sudah mengeluarkan tekstur yang kering dan kesat saat digunakan maka segera buang dan hentikan pemakaiannya. Hal tersebut menjadi salah satu ciri bahwa produk makeup tersebut sudah kadaluarsa.
Selain itu, lipstik yang kadaluarsa juga akan mengeluarkan aroma yang tidak sedap karena adanya kandungan minyak di dalamnya. Kandungan air yang rendah pada produk lipstik ini tidak menjadikannya anti bakteri sehingga Kamu perlu perhatikan penggunaannya dengan baik. Jangan sampai bibir terpapar dengan kuman ataupun bakteri secara langsung.
3. Maskara
Perlu diketahui bahwa maskara merupakan salah satu produk yang paling rentan terkena jamur dan bakteri. Produk ini biasanya dilengkapi dengan tabung berwarna gelap dan juga lembab. Rata-rata masa kadaluarsa produk makeup ini yaitu sekitar 3 – 6 bulan saja setelah dibuka. Jika Kamu sudah menggunakannya dalam jangka waktu tersebut, maka segera buang produk maskara yang digunakan.
Meskipun belum melewati jangka waktu tersebut namun muncul gejala seperti tekstur maskara yang berubah, menyebabkan mata merah dan iritasi maka segera hentikan pemakaiannya. Pastikan juga bahwa Kamu tidak sharing penggunaan maskara ini dengan orang lain agar tidak terjadi penyebaran bakteri yang bisa menginfeksi mata.
4. Eyeliner
Masa kadaluarsa dari produk ini juga tidak jauh berbeda dari maskara. Kamu bisa menggunakannya hingga 6 bulan setelah dibuka. Eyeliner ini tidak rentan dengan jamur maupun bakteri, namun karena penggunaannya di area mata, maka Kamu tetap perlu berhati-hati. Memastikan eyeliner tetap bersih menjadi salah satu cara untuk perawatannya.
Meskipun masa kadaluarsa produk makeup ini cukup lama, Kamu perlu melakukan perawatan dengan baik dan benar. Cara pertama yang bisa dilakukan yaitu dengan rutin membersihkan pensil eyeliner dengan menggunakan tisu alkohol untuk menghindari infeksi mata. Selain itu, Kamu juga bisa mempertajam eyeliner secara rutin dan teratur.
Informasi penting ini tidak hanya diperuntukkan bagi para pengguna produk makeup. Para pebisnis yang menjualnya juga perlu memperhatikan tanggal kadaluarsa agar produk tidak terbuang sia-sia. Kamu bisa memilih menggunakan teknik FIFO dimana produk yang datang pertama akan dijual lebih dahulu. Dengan begitu maka produk dengan masa kadaluarsa pendek bisa terjual lebih dulu!
