Yuk Simak Pengaruh Teknologi AR dan VR pada Bisnis Retail
Tips & Berita Usaha Terkini
Selain dikenal sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno juga dikenal sebagai wirausahawan sukses. Bahkan ia pun menempati urutan teratas daftar menteri terkaya di tanah air berkat bisnis yang dimiliki. Namun sebelum jadi seperti itu, siapa sangka jika Sandiaga Uno pernah kesulitan mencari pekerjaan?
Pria yang memiliki nama lengkap Sandiaga Salahuddin Uno ini bukan berasal dari keluarga konglomerat maupun pengusaha. Namun ia dianggap sebagai sosok yang cerdas, dan berhasil lulus dengan IPK sempurna. Setelah lulus dan merantau ke Singapura, sosok kelahiran 28 Juni 1969 tersebut bekerja sebagai manajer investasi.
Dua tahun kemudian ia pindah ke Kanada dan bekerja sebagai Executive Vice President NTI Resources Ltd. Sayangnya, perusahaan tempatnya bekerja mengalami dampak dari krisis moneter yang terjadi pada tahun 1997. Hingga Sandiaga Uno harus mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).
Kembali ke Indonesia, ia mulai mencari pekerjaan baru. Akan tetapi lamarannya ditolak oleh 25 perusahaan. Hal itu menjadi titik balik karir Sandiaga Uno, mindsetnya pun berubah dari karyawan menjadi pengusaha. Dari mencoba membangun perusahaan di bidang jasa konsultan keuangan, hingga perusahaan investasi yang bergerak di bidang telekomunikasi serta pertambangan dan produk kehutanan.
Kinerja perusahaannya yang membaik membuat Sandiaga Uno masuk ke dalam daftar salah satu orang terkaya di Indonesia. Saat ini ia memimpin beberapa perusahaan besar, bahkan pernah menjadi jajaran direksi di PT Adaro Indonesia, PT Mitra Global Telekomunikasi Indonesia, dan PT Indonesia Bulk Terminal. Selain itu, Sandiaga juga menjabat sebagai menteri dan aktif sebagai motivator.
Nama Tony Fernandes mungkin tidak sepopuler Sandiaga Uno di telinga masyarakat Indonesia. Namun perlu diketahui bahwa Tony Fernandes salah satu pengusaha paling ternama di Asia, setelah ia mengakuisisi AirAsia dan merombaknya menjadi maskapai penerbangan global yang terkenal.
Sebelum menjadi CEO AirAsia, Tony Fernandes ternyata juga pernah menjadi pengangguran. Bahkan hidupnya bisa dibilang luntang-lantung, meski begitu ia tidak pernah berhenti mencari pekerjaan. Setelah pada akhirnya berhasil menjadi general manajer di sebuah perusahaan label musik, ia memutuskan keluar dan banting setir menjadi seorang pengusaha.
Meskipun tidak memiliki pengalaman menjalankan perusahaan penerbangan sebelumnya, ia memiliki tim pemasaran yang handal. Keinginannya adalah untuk menciptakan perusahaan maskapai yang murah. Hingga AirAsia kemudian mulai dipasarkan sebagai maskapai penerbangan dengan dua pesawat.
Berkat perjuangannya yang gigih, saat ini AirAsia sudah memiliki puluhan pesawat yang menerbangan lebih dari 30 juta orang ke seluruh dunia. Kini AirAsia menjadi maskapai swasta terbesar di Malaysia, bahkan disebut-sebut sebagai salah satu maskapai berbiaya hemat terbaik di dunia.
Setelah mendengar dua cerita inspiratif di atas, apakah kamu juga tergerak untuk memulai suatu bisnis? Jika saat ini kamu sedang kesulitan mencari pekerjaan, menjalankan usaha dapat menjadi alternatifnya. Bisa jadi kamu akan menjadi salah satu pengusaha sukses selanjutnya seperti mereka!
Temukan Jalan Sukses dengan Berbisnis Sendiri
Sudah melamar pekerjaan ke berbagai tempat tapi masih belum ada yang menerima? Mungkin ini pertanda kamu harus mulai menjalankan bisnis sendiri. Meski begitu, memulai bisnis memang tidak bisa dibilang sebagai perkara yang mudah. Apalagi saat kita terkendala dengan finansial. Modal yang sudah disiapkan dikhawatirkan hilang begitu saja karena merugi.
Hal tersebut seringkali menjadi faktor yang membuat banyak orang kemudian tidak berani mencoba untuk berbisnis. Oleh karena itu, yuk coba intip sejenak beberapa cerita inspiratif para pengusaha sukses. Dari susahnya dapat kerja hingga mereka berhasil dengan bisnis sendiri.
Cerita Inspiratif Pengusaha Sukses
1. Sandiaga Uno
Selain dikenal sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno juga dikenal sebagai wirausahawan sukses. Bahkan ia pun menempati urutan teratas daftar menteri terkaya di tanah air berkat bisnis yang dimiliki. Namun sebelum jadi seperti itu, siapa sangka jika Sandiaga Uno pernah kesulitan mencari pekerjaan?
Pria yang memiliki nama lengkap Sandiaga Salahuddin Uno ini bukan berasal dari keluarga konglomerat maupun pengusaha. Namun ia dianggap sebagai sosok yang cerdas, dan berhasil lulus dengan IPK sempurna. Setelah lulus dan merantau ke Singapura, sosok kelahiran 28 Juni 1969 tersebut bekerja sebagai manajer investasi.
Dua tahun kemudian ia pindah ke Kanada dan bekerja sebagai Executive Vice President NTI Resources Ltd. Sayangnya, perusahaan tempatnya bekerja mengalami dampak dari krisis moneter yang terjadi pada tahun 1997. Hingga Sandiaga Uno harus mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).
Kembali ke Indonesia, ia mulai mencari pekerjaan baru. Akan tetapi lamarannya ditolak oleh 25 perusahaan. Hal itu menjadi titik balik karir Sandiaga Uno, mindsetnya pun berubah dari karyawan menjadi pengusaha. Dari mencoba membangun perusahaan di bidang jasa konsultan keuangan, hingga perusahaan investasi yang bergerak di bidang telekomunikasi serta pertambangan dan produk kehutanan.
Kinerja perusahaannya yang membaik membuat Sandiaga Uno masuk ke dalam daftar salah satu orang terkaya di Indonesia. Saat ini ia memimpin beberapa perusahaan besar, bahkan pernah menjadi jajaran direksi di PT Adaro Indonesia, PT Mitra Global Telekomunikasi Indonesia, dan PT Indonesia Bulk Terminal. Selain itu, Sandiaga juga menjabat sebagai menteri dan aktif sebagai motivator.
2. Tony Fernandes
Nama Tony Fernandes mungkin tidak sepopuler Sandiaga Uno di telinga masyarakat Indonesia. Namun perlu diketahui bahwa Tony Fernandes salah satu pengusaha paling ternama di Asia, setelah ia mengakuisisi AirAsia dan merombaknya menjadi maskapai penerbangan global yang terkenal.
Sebelum menjadi CEO AirAsia, Tony Fernandes ternyata juga pernah menjadi pengangguran. Bahkan hidupnya bisa dibilang luntang-lantung, meski begitu ia tidak pernah berhenti mencari pekerjaan. Setelah pada akhirnya berhasil menjadi general manajer di sebuah perusahaan label musik, ia memutuskan keluar dan banting setir menjadi seorang pengusaha.
Meskipun tidak memiliki pengalaman menjalankan perusahaan penerbangan sebelumnya, ia memiliki tim pemasaran yang handal. Keinginannya adalah untuk menciptakan perusahaan maskapai yang murah. Hingga AirAsia kemudian mulai dipasarkan sebagai maskapai penerbangan dengan dua pesawat.
Berkat perjuangannya yang gigih, saat ini AirAsia sudah memiliki puluhan pesawat yang menerbangan lebih dari 30 juta orang ke seluruh dunia. Kini AirAsia menjadi maskapai swasta terbesar di Malaysia, bahkan disebut-sebut sebagai salah satu maskapai berbiaya hemat terbaik di dunia.
Setelah mendengar dua cerita inspiratif di atas, apakah kamu juga tergerak untuk memulai suatu bisnis? Jika saat ini kamu sedang kesulitan mencari pekerjaan, menjalankan usaha dapat menjadi alternatifnya. Bisa jadi kamu akan menjadi salah satu pengusaha sukses selanjutnya seperti mereka!