Kembali
Tips & Berita Usaha Terkini

Rumah Tua Jangan Dibiarkan Kosong, Ubah Jadi Mesin Uang!

Oleh Ridho
Share
Copy
asdasd
Rumah Tua Jangan Dibiarkan Kosong, Ubah Jadi Mesin Uang!

Wisata horor tidak pernah sepi diperbincangkan orang Indonesia karena memberikan sensasi menegangkan yang memacu adrenalin. Hal ini bisa dipandang sebagai peluang yang menguntungkan seperti menyulap rumah tua menjadi destinasi wisata horror. Terlebih lagi, rumah tua menyimpan kisah misteri tersendiri yang bisa menjadi daya tarik wisata.

Bangunan tua yang biasa dianggap sebagai aset terlupakan kini bisa menjadi peluang bisnis hanya dengan sedikit sentuhan kreativitas terutama bagi para pecinta horror. Rasa takut dan penasaran inilah yang mendorong pengunjung untuk mengunjunginya dan mendapatkan pengalaman berbeda. Anda bisa melakukan beberapa cara berikut untuk mengubah rumah tua menjadi rumah hantu.

Cara Mengubah Rumah Tua menjadi Rumah Hantu


1. Riset


Hal pertama yang harus dilakukan yakni dengan melakukan riset mengenai target pasar dan wisata rumah hantu angker. Dengan begitu, anda dapat mengelola objek wisata angker yang berhasil menarik banyak pengunjung. Di tengah banyaknya informasi, anda perlu fokus dengan preferensi target pasar.

2. Tentukan Anggaran


Dalam menentukan anggaran, usahakan anda yakin dengan jumlah dana yang hendak dikeluarkan. Dengan rumah tua yang terbengkalai, anda tidak perlu membutuhkan anggaran yang besar. Anda hanya membutuhkan kostum seram, lampu redup, patung, dan efek lainnya. Pastikan dana dialokasikan ke fasilitas yang mendukung dalam jangka panjang.

3. Tentukan Tema


Sebelum membeli bahan dekorasi, anda perlu menentukan tema rumah horror. Anda bisa menggunakan referensi dari film hantu seperti tema klasik badut, zombie, hantu Indonesia, rumah hantu terbengkalai dan lainnya. Anda juga bisa menyesuaikannya dengan nuansa rumah. Jika rumah tua cukup besar, anda bisa memilih tema rumah villa atau rumah panti berhantu.

4. Hias Rumah Hantu


Setelah mendapatkan rancangan dan properti, kini waktunya memasang. Anda bisa mengikuti rancangan peta yang telah dibuat. Usahakan memperhatikan setiap detail dekorasi rumah hantu agar tidak ada yang tertinggal dan tampak janggal seperti cat rumah, kostum, pencahayaan, dan pagar. Sebelum hari-H, anda bisa mengujinya terlebih dahulu dan menilainya dari sudut pandang pengunjung.

5. Tetapkan Tanggal Pembukaan


Tanggal pembukaan harus ditetapkan untuk memiliki waktu latihan yang cukup bagi karyawan. Jika segera, anda perlu merekrut karyawan sebagai aktor. Jadwalkan pembukaan rumah hantu agar segera dibagikan ke situs web dan media sosial. Buat konten semenarik mungkin yang membuat audiens penasaran akan sensasi menegangkan dan menakutkan.

6. Rekrut Aktor


Tidak hanya sekedar dekorasi seram dan efek suara, aktor rumah hantu berperan penting dalam membangun suasana menegangkan. Wisata horor membutuhkan aktor yang dilatih dengan baik untuk meningkatkan suasana angker. Dengan begitu, pengunjung pun tidak segan membagikan pengalaman serunya ke calon pengunjung lain dan kembali mencoba.

7. Atur Sistem Tiket


Bagian yang tidak kalah penting yakni sistem tiket yang digunakan pengunjung untuk masuk ke wisata. Tidak hanya offline, anda juga bisa menjual tiket secara online melalui situs atau media sosial. Ada juga sistem tiket online dengan sistem cash. Pastikan juga bahwa kasir menyediakan sistem transaksi online seperti QRIS.

8. Lakukan Promosi Online


Mengunggah konten promosi di media sosial memang mudah tetapi anda perlu menyesuaikannya dengan target pasar. Cermati demografi target pasar dan tentukan rentang usia pengunjung seperti 16-42 tahun. Gunakan fitur iklan di sosial media seperti TikTok Ads, Instagram Ads dan Facebook Ads.

Rumah tua yang terbengkalai bisa menjadi ladang uang dengan menyulapnya menjadi destinasi wisata horror. Anda hanya perlu melakukan beberapa renovasi dengan bahan dekorasi menyeramkan seperti lampu redup, patung hantu, efek suara dan aktor profesional. Perhatikan juga sistem tiket dan media promosinya.