Kolaborasi Penjualan dengan Marketplace dan Toko Online
Oleh Chintya
Share
Kolaborasi Penjualan dengan Marketplace dan Toko Online
Pernahkah Anda mendapatkan tawaran untuk berjualan online dengan membuat toko sendiri atau dengan berjualan di marketplace? Jika pernah, Anda mungkin akan bertanya apa yang membedakan keduanya dan apa keunggulan serta kelebihan dari kedua cara berjualan online tersebut?
Kali ini kami akan membahas sedikit tentang beberapa perbedaan, keunggulan, maupun kelemahan dari berjualan di Toko online sendiri dengan di marketplace.
1. Marketplace
Marketplace merupakan suatu tempat di internet, dimana ada banyak pihak yang berkumpul di tempat/media tersebut. Marketplace seperti pasar tradisional yang kita kenal yaitu tempat bertemunya penjual dan pembeli. Selain itu di marketplace Anda akan mengenal 1 peranan lagi, yaitu fasilitator. Yang bertindak sebagai fasilitator adalah penyedia platform atau pihak penyedia marketplace.
Gambaran cara kerjanya sebagai berikut:
Kelebihan Menggunakan Media Marketplace
Mudah untuk mulai jualan bagi orang awam dan bagi yang baru ingin memulai bisnis online.
Marketplace biasanya sudah banyak pengunjung. Ibaratnya seperti mall atau pasar. Hanya ada 1 tempat, namun banyak calon customer/ customer yang berkunjung untuk melihat-lihat produk yang ada. Tidak jarang dari mereka yang akhirnya membeli barang Anda.
Kekurangan Berjualan di Marketplace
Dikarenakan dalam 1 toko terdapat banyak penjual, maka persaingan akan semakin ketat. Persaingan tersebut bisa saja karena ada penjualan lain menjual produk yang sama dengan Anda, persaingan harga, persaingan produk, dsb.
Pelanggan Anda akan mudah berpindah hati ke penjual lain. Seperti yang di bahas sebelumnya bahwa marketplace seperti mall atau pasar. Hal tersebut memungkinkan pelanggan Anda berkeliling untuk mencari penjual atau produk dari penjual lainnya.
Anda tidak membangun nama toko Anda sendiri, tapi Anda membangun nama marketplace tersebut. Mengapa? Karena yang pelanggan Anda ingat bukan nama toko Anda, melainkan nama marketplace tersebut.
Anda tidak memiliki kekuasaan lebih untuk mengontrol stok, penjualan, pendapatan, dsb. Anda berjualan di tempat orang lain yang mana memiliki aturan yang berbeda-beda dan yang menuntut Anda untuk mengikuti aturan tersebut.
Pendapatan jadi berkurang karena terkadang Anda harus membayar biaya admin/ biaya berjualan ke marketplace tersebut. Biaya yang dikenakan bisa biaya perproduk atau biaya pertahun.
Pendapatan tidak langsung ke Anda, karena pembeli membayar ke penyedia marketplace. Dari pihak marketplace lah yang akan melakukan pembayaran ke Anda.
2. Toko Online
Toko online dapat diartikan sebagai toko ritel yang dioperasikan secara virtual. Jika sebelumnya dijelaskan bahwa di dalam marketplace terdapat banyak penjual dan banyak pengunjung/ pembeli, maka berbeda dengan toko online. Pada toko online akan ada banyak pengunjung/ pembeli dan penjualnya hanya Anda saja. Toko online bersifat toko pribadi milik Anda. Mari kita bahas kelebihan dan kekurangan dari Toko Online.
Kelebihan Toko Online
Anda dapat dengan bebas mengatur harga penjualan, karena pada toko tersebut hanya ada produk Anda. Selain itu Anda dapat memberikan harga khusus reseller, harga grosir, dsb.
Anda dapat mengontrol toko Anda sepenuhnya. Mulai dari pendapatan, stock, penjualan, dsb.
Dengan memiliki toko online pribadi atau website pribadi, berarti Anda sedang membangun nama toko Anda sendiri. Dengan kata lain, Anda sedang membangun asset sendiri.
Customer Anda dapat dengan mudah mengingat nama toko Anda.
Customer dapat dengan leluasa meilihat-lihat produk Anda.
Toko online Anda terlihat lebih professional, kredibel dan terpercaya.
Tidak ada pesaing lain di toko Anda.
Kekurangan Toko Online
Anda perlu belajar untuk menaikkan traffic pengunjung ke toko Anda. Bagaimana caranya? Anda harus lebih giat mempromosikan toko online Anda dimana saja.
Anda perlu mendsign toko Anda supaya terlihat menarik, rapi, dan professional. Tujuannya agar customer Anda senang berkunjung ke toko online Anda. Untuk yang satu ini, Anda tidak perlu khawatir, karena sekarang sudah banyak penyedia platform Toko Online. Anda hanya perlu lebih jeli untuk mencari dan menempatkan hati pada mereka. Anda harus nyaman menggunakan platform tersebut, carilah platform yang menyediakan banyak fitur dengan harga yang terbilang murah untuk mengurangi pengeluaran toko Anda.
Dari penjelasan di atas mungkin Anda akan bingung bagaimana berjualan online? Apakah dengan membangun toko online pribadi atau dengan berjualan di marketplace?
Ini dia solusinya :
Pasarkan toko/ produk Anda di marketplace untuk mencari nama atau pelanggan.
Anda harus membangun toko online Anda sendiri karena Anda perlu membangun nama toko, brand dan aset Anda yang dapat Anda kontrol.
Promosikan toko online Anda melalui berbagai strategi online marketing seperti iklan di Google, Facebook, Instagram, dll.
Mulailah menarik calon customer atau customer Anda dari berbagai media dan marketplace dengan mengarahkan mereka untuk melihat dan berbelanja di toko online Anda.
