Kembali
Tips & Berita Usaha Terkini

Cara Mendapatkan Modal Tanpa Ribet untuk UMKM

Oleh Edelin
Share
Copy
asdasd
Cara Mendapatkan Modal Tanpa Ribet untuk UMKM

Ingin buka usaha tapi modal terbatas? Anda bisa mengajukan pinjaman usaha untuk mengembangkan usaha. Hal ini juga bisa menjadi sebuah siasat merancang perencanaan yang matang. Anda bisa memutuskan meminjam uang di bank untuk modal usaha dengan nominal sesuai kebutuhan.

Akan tetapi, mendapatkan pinjaman usaha memang tidaklah mudah. Anda perlu memenuhi beberapa persyaratan dan ketentuan agar bank menyetujui pengajuan pinjaman tersebut. Tidak perlu khawatir, anda bisa mengikuti beberapa tips meminjam uang di bank untuk modal usaha seperti berikut.

Tips Mengajukan Pinjaman Modal UMKM yang Efektif


1. Pertimbangkan Sumber Pinjaman


Tidak hanya bank, ada banyak sumber pinjaman modal usaha yang bisa anda pilih. Kini, banyak lembaga non-bank yang menyediakan pinjaman dana dengan syarat dan ketentuan berbeda. salah satunya yakni koperasi simpan pinjam yang memberikan pinjaman kepada anggotanya saja. Jika sudah menjadi anggota, anda bisa meminjam uang tunai ke koperasi di kantor atau instansi.

Tempat gadai cukup terkenal di kalangan masyarakat sebagai sumber pinjaman modal. Namun, anda perlu menggadaikan barang berharga seperti kendaran, emas dan alat elektronik rumah tangga lainnya. Barang pun dianalisis untuk ditentukan nilainya sebelum memperoleh pinjaman. Pinjaman online juga mudah dijumpai untuk mendapatkan pinjaman.

2. Pahami Kebutuhan


Sebelum mengajukan pinjaman, anda perlu memahami kebutuhan bisnis terlebih dahulu. Ada dua jenis pinjaman bagi UKM yakni untuk modal kerja dan investasi. Kredit modal kerja bertujuan untuk menambah modal atau sebagai modal awal jika belum memiliki modal sama sekali. Jangka waktu yang diberikan bank selama setahun.

Sementara itu, kredit investasi ialah pinjaman usaha yang digunakan oleh debitur yang sudah punya modal tapi ingin mengembangkan bisnis agar semakin besar. Dalam hal ini, bank memberikan jangka waktu sampai lima tahun. Pastikan anda memilih jenis pinjaman sesuai kebutuhan bisnis.

3. Tentukan Agunan


Pinjaman usaha juga tersedia dengan agunan dan tanpa agunan. Keduanya pun memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Anda perlu memperhatikan kedua faktor tersebut sebelum memilih pinjaman. Pinjaman dengan agunan memiliki bunga rendah, jangka waktu panjang panjang dan jumlah pinjaman yang besar sesuai jaminan yang diberikan.

Akan tetapi, pinjaman tersebut perlu melewati proses pencairan dana yang cukup rumit karena kreditur akan memperhitungkan banyak hal seperti survey. Sementara itu, proses pencairan kredit tanpa agunan cukup cepat dan mudah. Sayangnya, bunganya tinggi dan jangka waktunya lebih pendek. Pinjamannya juga lebih kecil daripada dengan agunan.

Baca juga: Yuk Perhatikan Tips Mudah Menentukan dan Mengelola Sumber Modal Usaha UMKM


4. Riwayat Kredit Bagus


Pada umumnya, pihak instansi akan kroscek data calon debitur di BI checking untuk mengetahui riwayat kredit atau skor kredit sebelum pengajuan disahkan. Skor ini menunjukkan apakah anda pernah gagal atau berhasil membayar pinjaman nantinya. Bisa dikatakan bahwa hal ini dijadikan sebagai bahan pertimbangan lembaga untuk meminjamkan dana.

5. Penuhi Semua Persyaratan


Pengajuan pinjaman usaha akan membuahkan hasil jika anda telah menyiapkan semua dokumen dan memenuhi persyaratannya. Beberapa dokumen yang dibutuhkan biasanya KTP, KK, NPWP, rekening koran 3 bulan terakhir, kelengkapan surat usaha hingga laporan transaksi serta dokumen rencana investasi. Jika bekerja sebagai pegawai, sisipkan slip gaji.

Itulah apa saja tips mengajukan pinjaman untuk modal usaha agar berhasil. Anda perlu memperhatikan beberapa hal seperti sumber dana, kebutuhan usaha, jenis pinjaman, riwayat kredit hingga persyaratan yang perlu dipenuhi. Dengan begitu, dana usaha akan cair dan jangan lupa untuk melunasi pinjaman dengan teratur sesuai kesepakatan dengan pihak sumber pinjaman dana.

Baca artikel lainnya: