Maksimalkan Pengalaman Pelanggan Terbaik dengan Chatbot!
Tips & Berita Usaha Terkini
Tidak bisa dipungkiri bahwa semua pelanggan pasti senang dengan yang namanya diskon. Namun bukan berarti Anda lantas memberikan diskon berlebih yang dapat membuat bisnis justru merugi. Apalagi dalam usaha jasa, menentukan diskon ini cukup tricky. Anda harus bijak dalam menentukan berapa besar biaya untuk layanan yang Anda berikan.
Karena pada dasarnya mahal dan murah itu relatif. Jika calon pembeli merasa jasa Anda sangat dibutuhkan, maka tidak akan menganggap mahal untuk biaya layanan yang dipatok di atas rata-rata layanan sejenis. Intinya pertimbangkan dengan matang saat memberikan diskon, jangan sampai menghargai terlalu rendah untuk jasa yang Anda berikan.
Supaya lebih mudah mengatur diskonnya, Anda bisa menggunakan aplikasi kasir untuk membantu. Aplikasi memungkinkan Anda memberikan diskon per transaksi maupun diskon per layanan yang Anda berikan. Diskonnya pun bisa diatur sekian persen sesuai kebutuhan masing-masing.
Anda merasa jasa yang Anda tawarkan sangat dibutuhkan? Meski begitu, seorang pebisnis tetap tidak boleh terlalu optimis dengan penawaran harga yang tinggi. Meskipun memberikan diskon berlebih tidak baik, namun menetapkan harga yang terlalu tinggi karena layanan Anda dibutuhkan juga bukan ide yang bagus.
Sebab saat muncul layanan sejenis yang menawarkan harga lebih murah, bukan tidak mungkin jika para pelanggan setia bahkan dapat berpaling. Jadi fokuslah pada penawaran manfaat dan solusi dari jasa yang ditawarkan dengan harga rata-rata, sehingga orang akan menganggapnya itu wajar. Pelanggan setia pun tidak akan mudah berpaling meskipun ada bisnis sejenis di sekitar.
Salah satu kesalahan yang paling sering terjadi saat promosi bisnis adalah tidak memahami target market. Hal ini perlu Anda hindari apabila ingin promosi berjalan optimal. Karena saat Anda berpromosi ke target yang salah, sudah pasti promosi tersebut akan sia-sia sebab mereka tidak akan tertarik untuk melakukan pembelian.
Semakin baik Anda memahami target market bisnis, maka akan semakin mudah mendekati konsumen supaya terlibat dalam penawaran yang diberikan. Oleh karena itu, setidaknya ada beberapa pertanyaan yang perlu dijawab sebelum melakukan promosi.
Di antaranya yaitu berapa rentang usia target konsumen Anda, apa jenis kelaminnya, apa saja minat dan kesenangannya, gaya hidupnya seperti apa, serta apa hobi mereka. Jika berhasil menjawab semua ini, maka Anda bisa dengan mudah menjangkau konsumen potensial.
Setiap konten promosi sebaiknya memiliki tujuan yang jelas. Dengan begitu promosi tidak berpotensi sia-sia, sebanyak dan seluas apapun Anda ingin menjangkau audiens. Secara umum, terdapat beberapa tujuan dari sebuah konten promosi. Seperti meningkatkan citra merek, mengenalkan layanan baru, menyakinkan audiens mengenal keunggulan penawaran Anda, atau sekadar konten informatif.
Anda perlu menentukan tujuan tersebut sebelum membuat konten promosi, jadi konten yang dihadirkan nantinya lebih berkonsep. Audiens yang melihat konten tersebut juga lebih mudah menerima pesan yang ingin Anda sampaikan.
Nah, demikian beberapa kesalahan yang harus dihindari saat melakukan promosi usaha jasa. Anda bisa memanfaatkan media sosial hingga website toko online untuk melakukan berbagai promosi. Tidak lupa, manfaatkan dukungan aplikasi Olsera untuk memudahkan mengatur diskon saat melakukan promosi. Seperti program loyalty, promo dan voucher. Tertarik? Yuk, hubungi Tim Olsera sekarang.
Baca artikel lainnya di sini:
Jangan Lakukan Kesalahan Ini Saat Mempromosikan Usaha Jasa!
Pendekatan yang dilakukan dalam promosi usaha jasa sangat mempengaruhi minat konsumen untuk melakukan pembelian. Mengingat bahwa tidak adanya bentuk fisik yang dapat diperlihatkan selama promosi. Jadi Anda perlu meyakinkan pelanggan melalui kata-kata dalam pemasaran jasa.
Akan tetapi, masih banyak pelaku usaha jasa yang sering melakukan kesalahan dalam promosi. Apa saja kesalahan tersebut? Simak ulasan berikut untuk mengetahui kesalahan yang harus dihindari saat promosi usaha jasa Anda.
Kesalahan Saat Promosi Usaha Jasa
1. Memberikan Diskon Berlebih
Tidak bisa dipungkiri bahwa semua pelanggan pasti senang dengan yang namanya diskon. Namun bukan berarti Anda lantas memberikan diskon berlebih yang dapat membuat bisnis justru merugi. Apalagi dalam usaha jasa, menentukan diskon ini cukup tricky. Anda harus bijak dalam menentukan berapa besar biaya untuk layanan yang Anda berikan.
Karena pada dasarnya mahal dan murah itu relatif. Jika calon pembeli merasa jasa Anda sangat dibutuhkan, maka tidak akan menganggap mahal untuk biaya layanan yang dipatok di atas rata-rata layanan sejenis. Intinya pertimbangkan dengan matang saat memberikan diskon, jangan sampai menghargai terlalu rendah untuk jasa yang Anda berikan.
Supaya lebih mudah mengatur diskonnya, Anda bisa menggunakan aplikasi kasir untuk membantu. Aplikasi memungkinkan Anda memberikan diskon per transaksi maupun diskon per layanan yang Anda berikan. Diskonnya pun bisa diatur sekian persen sesuai kebutuhan masing-masing.
2. Terlalu Optimis dengan Penawaran Harga yang Tinggi
Anda merasa jasa yang Anda tawarkan sangat dibutuhkan? Meski begitu, seorang pebisnis tetap tidak boleh terlalu optimis dengan penawaran harga yang tinggi. Meskipun memberikan diskon berlebih tidak baik, namun menetapkan harga yang terlalu tinggi karena layanan Anda dibutuhkan juga bukan ide yang bagus.
Sebab saat muncul layanan sejenis yang menawarkan harga lebih murah, bukan tidak mungkin jika para pelanggan setia bahkan dapat berpaling. Jadi fokuslah pada penawaran manfaat dan solusi dari jasa yang ditawarkan dengan harga rata-rata, sehingga orang akan menganggapnya itu wajar. Pelanggan setia pun tidak akan mudah berpaling meskipun ada bisnis sejenis di sekitar.
3. Tidak Memahami Target Market
Salah satu kesalahan yang paling sering terjadi saat promosi bisnis adalah tidak memahami target market. Hal ini perlu Anda hindari apabila ingin promosi berjalan optimal. Karena saat Anda berpromosi ke target yang salah, sudah pasti promosi tersebut akan sia-sia sebab mereka tidak akan tertarik untuk melakukan pembelian.
Semakin baik Anda memahami target market bisnis, maka akan semakin mudah mendekati konsumen supaya terlibat dalam penawaran yang diberikan. Oleh karena itu, setidaknya ada beberapa pertanyaan yang perlu dijawab sebelum melakukan promosi.
Di antaranya yaitu berapa rentang usia target konsumen Anda, apa jenis kelaminnya, apa saja minat dan kesenangannya, gaya hidupnya seperti apa, serta apa hobi mereka. Jika berhasil menjawab semua ini, maka Anda bisa dengan mudah menjangkau konsumen potensial.
4. Tidak Memiliki Tujuan yang Jelas
Setiap konten promosi sebaiknya memiliki tujuan yang jelas. Dengan begitu promosi tidak berpotensi sia-sia, sebanyak dan seluas apapun Anda ingin menjangkau audiens. Secara umum, terdapat beberapa tujuan dari sebuah konten promosi. Seperti meningkatkan citra merek, mengenalkan layanan baru, menyakinkan audiens mengenal keunggulan penawaran Anda, atau sekadar konten informatif.
Anda perlu menentukan tujuan tersebut sebelum membuat konten promosi, jadi konten yang dihadirkan nantinya lebih berkonsep. Audiens yang melihat konten tersebut juga lebih mudah menerima pesan yang ingin Anda sampaikan.
Nah, demikian beberapa kesalahan yang harus dihindari saat melakukan promosi usaha jasa. Anda bisa memanfaatkan media sosial hingga website toko online untuk melakukan berbagai promosi. Tidak lupa, manfaatkan dukungan aplikasi Olsera untuk memudahkan mengatur diskon saat melakukan promosi. Seperti program loyalty, promo dan voucher. Tertarik? Yuk, hubungi Tim Olsera sekarang.
Baca artikel lainnya di sini: