Tips Mengoptimalkan Google Ads untuk Bisnis Online
Tips & Berita Usaha Terkini
5 Strategi Menetapkan Pasar UMKM di Bulan Ramadhan
Dalam dunia perdagangan dan bisnis, salah satu aspek yang wajib jadi pertimbangan dan perhatian adalah pasar itu sendiri. Terutama untuk bisnis sekelas UMKM (Usaha mikro kecil dan menengah) yang cenderung punya persaingan yang tinggi. Karena itulah strategi menetapkan pasar untuk UMKM berikut bisa jadi acuan di bulan suci ini.
Apa saja? Sebelumnya, apa itu target pasar? Kenali terlebih dahulu kalau target pasar adalah sekelompok orang yang dianggap memiliki karakteristik potensial sebagai pelanggan. kategorinya bisa mencakup demografi mereka. Termasuk usia, gender, gaya hidup, karir dan sebagainya. Agar tidak salah sasaran, berikut ini cara dan strategi pemilihannya. Strategi Penetapan Target Pasar Untuk UMKM 1. Mencari Tahu Kebutuhan Pasarnya Yang pertama adalah cari tahu dulu kebutuhan pasar apa? Umumnya UMKM punya skala yang tidak terlalu besar, jadi harus tahu dengan benar kebutuhan pasar yang sedang dituju. Contohnya adalah Anda ingin membuka bisnis di dekat kantor atau pemukiman. Dua lokasi tersebut tentu akan membutuhkan kebutuhan yang berbeda. Kalau di pemukiman, strategi menetapkan pasar untuk UMKM bisa saja mengarah ke bisnis jualan sembako dan bahan kue. Yang mana akan lebih banyak dicari. Sedangkan di dekat kantor, bisnis jualan camilan, jajanan, makanan dan minuman instan lebih laku. Bagaimana cara tahu kebutuhan tersebut? Bisa langsung tanyakan pada target pembelinya. 2. Memahami Produk Yang Akan Dijual Memahami produk juga penting. Intinya, jangan asal paham kalau tidak mengerti atau memiliki kemampuan berkaitan dengan produk yang akan dijual. Sebut saja ingin buka warung, maka perlu riset lebih dalam soal makanan apa yang akan dijual. Mulai dari nilai, value produk, kekurangan, kelebihan, hingga harga serta produksinya. 3. Tentukan Target Pasar Yang Ingin Dituju Dari tahap ini mungkin kamu sudah menemukan gambaran target pasar apa yang akan dituju! Tapi jika masih bingung, menentukan target pasar bisa dilakukan dengan mempertimbangkan geografi dan demografi. Sebagai contoh jualan di kota atau area tertentu. Maka permintaan pun akan berbeda karena pada bulan Ramadhan punya tradisinya masing-masing. Memilih target sesuai dengan demografi juga bisa dilakukan, yakni dengan melihat siapa yang akan dituju. Ada umur, gender, dan hobi. Ingat, anak sekarang pasarnya sudah berbeda dengan anak jaman dulu. Psikologi juga menjadi faktor Strategi Menetapkan Pasar untuk UMKM saat ramadhan, seperti tingkat kepercayaan, minat, hingga nilai dari usaha itu berpengaruh pada bisnis. 4. Memperhatikan KompetitorBisnis yang baik punya kompetisi yang baik pula. Siapa pun pasti punya kompetitor, dan di situ kamu harus lebih melek untuk memperhatikan informasi yang dimiliki kompetitor. Apa yang diperhatikan? Bisa dari harga, cara penjualan, opsi pembayaran, hingga pelayanan dan produk yang dijual pada masa Ramadhan ini. Cari cara bagaimana kamu bisa unggul dari mereka tanpa harus merusak pasar! 5. Melakukan Evaluasi Bisnis, Target pasar, dan ImprovisasiJika sudah melakukan semua itu, tinggal eksekusi strategi yang sudah direncanakan. Tapi ingat, tidak ada strategi yang sempurna. Yang ahli pun bisa salah! Karena itulah lakukan evaluasi secara berkala. Kenali pasar, perbaiki yang masih kurang, tingkatkan yang bisa dilakukan, dan evaluasi target agar bisnis berjalan lancar, up-to-date, serta terus bersaing.
Bagaimana? Strategi menetapkan pasar untuk UMKM bakal jadi hal yang sangat penting untuk membantu keberlangsungan usaha. Bayangkan saja sudah punya bisnis yang berkelas tapi ternyata yang beli tidak ada, karena tidak sesuai permintaan. Jadi, bagaimana dengan usahamu? Yuk coba lakukan strategi agar hasil bisnis lebih maksimal didukung dengan aplikasi kasir Olsera! Klik di sini untuk menghubungi Tim Olsera.
Baca juga Artikel menarik lainnya:
- Pentingnya FIFO (First In, First Out) untuk UMKM Saat Ramadhan
- Apa itu SKU Produk? Berikut Penjelasan dan Kegunaannya!
- Buka Minimarket Anti Boncos, Ini Triknya!