Kembali
Tips & Berita Usaha Terkini

4 Indikator Keuangan Penting untuk UMKM Biar Bisnis Ga Boncos!

Oleh Edelin
Share
Copy
asdasd
4 Indikator Keuangan Penting untuk UMKM Biar Bisnis Ga Boncos!

Kata siapa UMKM tidak perlu pengaturan keuangan yang rumit? Meski belum menjadi bisnis yang besar, ada indikator keuangan yang penting untuk dipantau oleh UMKM. Alasannya tentu karena bisnis kecil dan menengah punya banyak risiko kesalahan keuangan yang dapat berakibat fatal. Kalau kamu sudah mulai mengatur keuangan atau belum?

Ternyata, dari pada pusing pakai cara menghitung yang rumit, setidaknya ada empat indikator keuangan yang paling utama. indikator ini wajib banget kamu perhatikan biar tahu arus keuangan di usaha. Ke mana uangnya? Di mana alokasinya? Atau ada kekurangan atau tidak? Semuanya biar usaha kamu ga boncos atau minus.


Indikator Keuangan Utama untuk UMKM


1. Persediaan Barang


Simpelnya adalah data inventaris dari bisnis. Apapun jenis UMKM yang kamu jalankan, pastikan detail inventaris atau persediaan barang jelas dan akurat. Kenapa? Karena inventaris ini berkaitan dengan pengaturan keuangan, alokasi biaya, dan juga arus keuangan. Dari data ini, kamu bisa tahu barang mana yang laku, lama, atau justru stok mati.

Inventory days ini sendiri bisa mengetahui perkiraan berapa lama persediaan barang akan habis dengan perhitungan penjualan rata-rata setiap bulannya. Jadi kamu bisa hitung biaya dengan baik untuk belanja atau stok barang. Jangan sampai beli barang yang slow moving atau sulit laku, jadinya stok mati yang tidak menghasilkan uang.

2. Hari Piutang Usaha (Masuk)


Maksud dari indikator keuangan yang penting untuk dipantau oleh UMKM ini adalah data yang mengatur informasi mengenai account receivable (A/R). Account receivable adalah uang masuk yang seharusnya dibayar oleh pelanggan ke usaha atau bisnis mu. Tapi informasinya tidak sekedar nominal, tapi lebih mengarah ke jumlah hari Term of payment.

Jumlah hari menjelaskan tenggang waktu pembayaran yang harus dikenali dan diingat. Intinya, kamu punya daftar siapa saja yang berhutang dan kapan mereka harus ditagih.  Tahu sendiri kan kalau hutang bisa jadi lubang kerugian dalam menjalankan usaha karena akan ada kekurangan uang masuk dari penjualan produk atau jasa.

3. Hari Piutang Usaha (Bayar)


Selain mendapat uang masuk dari utang pelanggan, kamu juga perlu indikator keuangan dari hutang perusahaan. Ini adalah kebalikan dari Account Receivable yakni Account Payable. Intinya sama, ini adalah informasi mengenai tenggat waktu kamu harus membayar hutang yang dimiliki. Kenapa? Karena ini adalah suatu kewajiban dan bisa menjadi pengeluaran besar.

indikator keuangan yang penting untuk di pantau oleh UMKM ini kerap dianggap enteng. Terutama dengan banyaknya ketersediaan kredit yang secara tidak langsung lebih baik jika temponya lebih panjang. Tapi, jangan sampai hutang ini terus diundur. Karena uang yang harus dikeluarkan termasuk pengeluaran bisnis yang tidak sedikit.

Baca juga: Pahami Fungsi Persediaan Barang Dagang dalam Berbisnis


4. Cash Gap (Uang dan Umur Bisnis)


Maksud dari cash gap ini maksudnya adalah perkiraan jarak antara mengeluarkan modal dan kembalinya modal tersebut. Indikator ini wajib banget dimengerti karena bisa membantu pelaku bisnis untuk menghitung arus keuangan. Setidaknya mengerti kapan uang akan datang, kapan seret, dan juga kapan saatnya memutar uang kembali.

Bagaimana dengan bisnismu? Meski hanya UMKM, empat indikator ini wajib banget jadi pertimbangan. Secara tidak langsung indikator keuangan yang penting untuk di pantau oleh UMKM menjadi gambaran stabilitas bisnis. Apakah ada utang? Kapan harus bayar? Berapa banyak barang? Dan berapa umur usaha? Kalau sudah tahu, pasti perjalanan usaha akan lebih terjamin.

Dengan menggunakan aplikasi kasir seperti Olsera, UMKM dapat dengan mudah memantau indikator keuangan yang penting dan membuat keputusan bisnis yang lebih data-driven. Ini akan membantu UMKM dalam meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi risiko keuangan, dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan. Yuk tanya-tanya Tim Olsera, untuk tau lebih detail mengenai aplikasi kasir Olsera!

Baca artikel lainnya: